Minggu, 27 Desember 2015

Mengenal Jenis-Jenis Kayu Kusen

Mengenal Jenis-Jenis Kayu Kusen



Mengenal Jenis-Jenis Kayu Kusen


Apakah anda mengetahui kayu yang paling baik untuk kusen rumah?, kami membahasnya pada artikel ini.


Penggunaan kayu sebagai alah satu material dalam proyek konstruksi sudah dimulai sejak lama, Misalnya sebagai rangka strukstur bangunan dan kusen pintu dan jendela, dll. Saat ini banyak sekali jenis kayu yang berkualitas untuk dijadikan bahan material konstruksi, berikut adalah beberapa jenis diantaranya. 

Kayu Jati

Kayu ini tumbuh subur di daerah kering dan berkapur di Indonesia, banyak ditemui di wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur.  Kayu ini dianggap sebagai kayu dengan serat dan tekstur paling keras dan indah, karakteristik kayu ini yang kuat dan tahan lama membuat kayu ini menjadi pilihan utama sebagai material bahan bangunan. Kayu jati juga kuat terhadap serangan jamur, rayap dan serangga lainnya karena kandungan minyak di dalam kayu itu sendiri. Kualitasnya yang baik dan jumlahnya yang semakin terbatas membuat harga kayu ini melambung tinggi.

Kayu Kamper

Kayu ini berasal dari daerah tropis, kebanyakan pohon kamper ini bisa kita jumpai di daerah Kaimantan, Kayu ini mempunyai aroma khas seperti aroma kamper sehingga dinamai Kayu Kamper. Kelebihannya kayu ini adalah relatif kuat terhadap serangan rayap, memiliki bobot relatif lebih ringan dari pada kayu besi atau jati. Kamper memiliki serat kayu yang halus dan indah sehingga sering menjadi pilihan untuk di jadikan bahan untuk membuat pintu dan jendela dalam ukuran standar. Kelemahan kayu ini adalah cenderung mengembang apabila di gunakan dalam jangka waktu yang lama.

Kayu Meranti Merah 

Meranti merah tergolong kayu keras dengan bobot relatif ringan. Kayu terasnya berwarna merah muda pucat, merah muda kecoklatan, hingga merah tua atau bahkan merah tua kecoklatan. Berdasarkan dari jenisnya, kayu ini dibedakan menjadi dua. Yaitu, meranti merah muda dan meranti merah tua. Perbedaan dari keduanya adalah bobot meranti merah tua cenderung lebih berat daripada meranti merah muda. Keawetan kayu cukup baik asal kayu tidak langsung bersentuhan dengan tanah,  karena jenis kayu ini sangat peka terhadap pengaruh cuaca. 

Kayu Merbau

Kayu yang tumbuh di  hutan tropis ini memang banyak kita temui di  Indonesia,  kebanyakan  pohon ini tumbuh subur didaerah Papua (Irian). Tekstur dari kayu Merbau cukup keras, juga memiliki serat garis terputus – putus  dan stabil. Kayu ini sangat cocok dijadikan penyangga atau tiang atap rumah karena kekuatannya. Harganya relatif  mahal  karena kualitasnya yang dapat dibandingkan dengan kayu Jati. 

Kayu Kelapa 

Jenis kayu mudah tumbuh di mana saja di tanah air ini, kebanyakan kita menjumpainya di pesisir pantai. Kayu kelapa termasuk kategori jenis palem dan teksturnya pun cukup keras karena kayu ini memiliki serat lurus, tidak bercabang, dan mudah dijadikan balok, biasanya kayu ini banyak di gunakan untuk dipakai tiang penyangga atap rumah. Kualitasn kayu cukup baik saat umur kayu sudah lebih dari 60 tahun apabila umur pohonnya masih muda tidak disarankan untuk di jadikan material konstruksi. Kekurangannya adalah kayu ini udah diserang rayap dan serangga lainya yang berdampak pada umur kayu. 

Kayu Mahoni 

Kayu mahoni mempunyai nilai ekonomis yang cukup tinggi. Kualitas kayunya keras dan sangat baik digunakan untuk meubel, furnitur, barang-barang aksesoris pelengkap rumah. Dari segi kualitas kayu mahoni mempunyai kelebihan cenderung awet dan tidak mudah berubah bentuk. Jadi cocok untuk digunakan bahan material bangunan rumah. 

Demikian artikel saya, semoga berguna untuk anda. Baca juga informasi menarik lainnya seputar kusen dibawah ini.


  • Tips Merawat Kusen Kayu  
  • Material UPVC Sebagai Kusen 
  • Mengenal Kusen Alumunium 
  • Perbandingan Kusen Kayu dan Kusen Alumunium